Kepatuhan Diet terhadap Kadar Gula Darah Sewaktu pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II

Authors

  • Alya Setiawati Nursyifa
  • Tjutju Rumijati Poltekkes Kemenkes Bandung
  • Tati Suheti Poltekkes Kemenkes Bandung

DOI:

https://doi.org/10.34011/jkifn.v3i1.1371

Keywords:

kepatuhan diet , gula darah sewaktu, diabetes mellitus tipe 2

Abstract

Penelitian ini memiliki latar belakang dari besarnya angka penyakit pada Diabetes Melitus Tipe II di Indonesia sesuai dengan diagnosa dokter di usia ≥ 15 tahun mencapai total 713.000 penduduk. 80,2% di antaranya disebabkan oleh ketidakpatuhan diet. Faktor ketidakpatuhan diet memiliki tingkat korelasi yang kuat karena penderita Diabetes Melitus Tipe II dominan mempunyai berat badan yang berlebih. Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat hubungan kepatuhan diet dengan kadar gula darah sewaktu pada penderita DM Tipe II di Puskesmas Garuda Kota Bandung. Metode penelitian diterapkan dengan deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi penderita Diabetes Melitus Tipe II yaitu 119 orang. Jumlah sampel 53 orang melalui teknik purposive sampling. Alat ukur yang digunakan yaitu Form Food Recall 2 x 24 jam serta glukometer. Analisis univariat menerapkan presentase serta untuk analisa bivariat dengan Chi Square. Hasil analisis univariat yakni sebagian besar responden (51%) memiliki kategori tidak patuh terhadap diet. Sedangkan untuk Gula Darah Sewaktu sebagian besar responden (53%) memiliki kategori tidak normal. Hasil uji Chi Square didapatkan p value (0,000) < α (0,05) yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara kepatuhan diet dengan kadar gula darah sewaktu pada penderita DM Tipe II. Direkomendasikan kepada penanggung jawab Prolanis (Program Pengelolaan Penyakit Kronis)  Puskesmas Garuda Kota Bandung dapat memberikan edukasi sebulan sekali dalam meningkatkan ataupun memperbaiki kepatuhan diet penderita Diabetes Melitus Tipe II.

Downloads

Published

2023-06-30

Issue

Section

Articles