WORKING MEMORY IN SCIENCE STUDENTS IS BETTER THAN IN SOCIAL STUDIES STUDENTS WITH THE SAME LEARNING STYLE

Authors

  • Flora Rumiati Universitas Kristen Krida Wacana, Jakarta, Indonesia
  • Aura Arsy Prinsesa Universitas Kristen Krida Wacana, Jakarta, Indonesia
  • Purnamawati Purnamawati Universitas Kristen Krida Wacana, Jakarta, Indonesia
  • Erma Mexcorry Sumbayak Universitas Kristen Krida Wacana, Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.34011/jmp2k.v35i4.3155

Keywords:

digit span test, gaya belajar, memori kerja, siswa SMA

Abstract

Memori kerja adalah sistem yang bekerja dalam menyimpan dan memanipulasi/pengolahan informasi. Mekanisme memori kerja ada empat model, yaitu phonological loop, visuospasial sketchpad, central executive, dan episodic buffer. Ada berbagai macam faktor yang memengaruhi kinerja memori kerja, seperti umur, gangguan mental, specific learning disorder, dan edukasi. Pola pikir terbentuk dari memori yang tersimpan dimasing-masing individu. Untuk memahami pelajaran yang didapatkan, murid menghasilkan model gaya belajar yang berbeda terdiri atas empat kelompok, yaitu converger, assimilator, divergen, dan accomodator. Peneliti tertarik untuk meneliti perbedaan memori kerja antara jurusan IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) dengan IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) dan gaya belajar yang ada di jurusan IPA dan IPS siswa kelas XII SMA Negeri 15 Tangerang. Desain penelitian yang digunakan ialah studi perbandingan atau comparative study, dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel 144 siswa. Statistik yang digunakan adalah uji analisis bivariat non parametrik. Penelitian mengunakan alat Digit Span Test dan kuesioner gaya belajar David Kolb. Hasil penelitian didapatkan adanya perbedaan kapasitas memori kerja antara jurusan IPA (mean:81,47) dengan jurusan IPS (mean:63,26) untuk hasil digit span test.  Gaya belajar yang dimiliki siswa kelas XII jurusan IPA dengan jurusan IPS SMA Negeri 15 Tangerang didapatkan sama, yaitu akomodator dan konverger. Hal ini dapat terjadi karena faktor dari dalam (psikologi dan fisiologi siswa) dan faktor dari luar (lingkungan belajar, intrumen/alat pendukung proses belajar, dan materi pelajaran).

References

Z. Deldar, C. Gevers-Montoro, A. Khatibi, and L. Ghazi-Saidi, “The interaction between language and working memory: a systematic review of fMRI studies in the past two decades,” AIMS Neurosci, vol. 8, no. 1, pp. 1–32, 2020, doi: 10.3934/Neuroscience.2021001.

C. D. Wickens, J. G. Hollands, S. Banbury, and R. Parasuraman, Engineering Psychology and Human Performance. Psychology Press, 2015. doi: 10.4324/9781315665177.

S. Suparwi, Pengantar psikologi kognitif. Salatiga: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) IAIN Salatiga, 2020.

N. Cowan, “Working Memory Underpins Cognitive Development, Learning, and Education,” Educ Psychol Rev, vol. 26, no. 2, pp. 197–223, Jun. 2014, doi: 10.1007/s10648-013-9246-y.

M. Dagher, Y. Farchakh, S. Barbar, C. Haddad, M. Akel, S. l Hallit, et al., “Association between problematic social media use and memory performance in a sample of Lebanese adults: the mediating effect of anxiety, depression, stress and insomnia,” Head Face Med, vol. 17, no. 1, p. 6, Dec. 2021, doi: 10.1186/s13005-021-00260-8.

D. Ebaid and S. G. Crewther, “Temporal aspects of memory: A Comparison of memory performance, processing speed and time estimation between young and older adults,” Front Aging Neurosci, vol. 10, Nov. 2018, doi: 10.3389/fnagi.2018.00352.

D. Giofrè, E. Stoppa, P. Ferioli, L. Pezzuti, and C. Cornoldi, “Forward and backward digit span difficulties in children with specific learning disorder,” J Clin Exp Neuropsychol, vol. 38, no. 4, pp. 478–486, Apr. 2016, doi: 10.1080/13803395.2015.1125454.

H. J. Choi , D. Y. Lee, E. H. Seo, M. Y. Jo, B. K. Sohn , Y. M. Choe, et al., “A normative study of the digit span in an educationally diverse elderly population,” Psychiatry Investig, vol. 11, no. 1, p. 39, 2014, doi: 10.4306/pi.2014.11.1.39.

Y.E. Pratiwi, H. Yanzi, and Y. Nurmalisa, “Perbedaan sikap dan pola pikir siswa kelas XI IPS dengan siswa kelas XI IPA pada mata pelajaran PKn di SMA Negeri 1 Seputih Banyak kabupaten Lampung Tengah TP 2015/2016.” Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung, 2016. Available: https://digilib.unila.ac.id/21769/

A. Octamaya, T. Awaru, M. Syukur, A. Dodi, M. P. Agustang, and Z. Arifin, “Mapping Student Learning Styles Achieving Using Kolb’s Learning Style Inventory in Sinjai Regency,” 2020. [Online]. Available: http://ojs.unm.ac.id/index.php/administrare/index

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2019.

E. Lukito, B. Usodo, and P. Sujatmiko, “Analisis kemampuan penalaran matematis pada materi barisan dan deret ditinjau dari gaya belajar David kolb siswa kelas XI SMA Negeri 3 Pekalongan tahun ajaran 2020/2021,” Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika (JPMM) Solusi V, vol. 6, no. 5, pp. 157–169, 2022.

D. W. Winoto, “Efek tugas jaga malam terhadap kemampuan atensi dan memori residen anestesi yang diukur dengan digit span test dan trail making test,” Tesis. Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya, 2017.

R. N. Blasiman and C. A. Was, “Why is working memory performance unstable? A review of 21 factors,” Eur J Psychol, vol. 14, no. 1, pp. 188–231, Mar. 2018, doi: 10.5964/ejop.v14i1.1472.

G. E. Gignac, M. R. Reynolds, and K. Kovacs, “Digit span subscale scores may be insufficiently reliable for clinical interpretation: distinguishing between stratified coefficient alpha and omega hierarchical,” Assessment, vol. 26, no. 8, pp. 1554–1563, Dec. 2019, doi: 10.1177/1073191117748396.

K. J. Bloemen, F. Handayani, N. A. Salikunna, and V. D. Towidjojo, “Perbandingan kualitas tidur dan memori jangka pendek pada mahasiswa peminum kopi dan bukan peminum kopi fakultas kedokteran Universitas Tadulako,” Healthy Tadulako Journal(Jurnal Kesehatan Tadulako), vol. 6, no. 1, pp. 1–72, Jan. 2020.

M. Rahman, I. Nursyabilah, P. Astuti, M.I. Syam, S. Mukramin, and W.O.I Kurnawati, “Pemanfaatan Media Sosial sebagai Media Pembelajaran. Jurnal on Education,” Jurnal on Education, vol. 5, no. 3, pp. 10646–10651, Mar. 2023.

A. J. Fuad “Gaya belajar kolb dan percepatan belajar,” Psychology Forum UMM. 2015.

E. Sutriana, “Deskripsi penerapan model experiential learning dalam pembelajaran matematika pada siswa kelas X SMA Negeri 13 Sinjai,” Universitas Negeri Makassar, Makassar, 2019. Available: https://eprints.unm.ac.id/13074/

H. Setyo, S. Handayani, and N. Wiyono, “The correlation between physical activity and working memory capacity on Medical Student of Sebelas Maret University,” Nexus Kedokteran Komunitas vol.5 no.2, Desember 2016. Available: https://jurnal.fk.uns.ac.id/index.php/Ne,xus-Kedokteran-Komunitas/article/view/671.

D. Norris and K. Kalm, “Chunking and data compression in verbal short-term memory,” Cognition, vol. 208, p. 104534, Mar. 2021, doi: 10.1016/j.cognition.2020.104534.

Downloads

Published

Oct 10, 2025

How to Cite

Rumiati, F., Prinsesa, A. A., Purnamawati, P., & Sumbayak, E. M. (2025). WORKING MEMORY IN SCIENCE STUDENTS IS BETTER THAN IN SOCIAL STUDIES STUDENTS WITH THE SAME LEARNING STYLE. Media Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan, 35(4), 1232–1239. https://doi.org/10.34011/jmp2k.v35i4.3155