PENGARUH INDEKS HEMOLISIS SERUM TERHADAP AKTIVITAS ENZIM ALKALINE PHOSPHATASE (ALP)

Abstract

Hemolisis adalah salah satu kesalahan terbesar dalam tahap pra-analitik. Hemolisis adalah suatu kondisi di mana membran sel darah merah pecah dan hemoglobin dilepaskan. Spesimen hemolisis sering ditolak untuk pengujian aktivitas ALP karena dapat mengganggu hasil tes. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi indeks hemolisis serum terhadap hasil uji aktivitas alkaline phosphatase (ALP). Jenis penelitian yang digunakan  adalah eksperimen. Desain penelitian menggunakan post test only control grup design. Sampel yang digunakan merupakan pooled sera. Penelitian ini dilaksanakan pada 15 Mei – 5 Juni 2023. Pemeriksaan kadar aktivitas enzim ALP dilakukan di Laboratorium  Kimia Klinik Poltekkes Kemenkes Bandung.Didapatkan data sebanyak 60 data dan didapatkan nilai rata-rata pada hasil pemeriksaan pada serum pada variasi indeks hemolisis dengan kadar Hb 0, 20, 40, 60, 80, dan 100 mg/dL berturut-turut ialah 179, 169, 148, 135, 123, dan 117 IU/L. Analisis deskriptif menunjukkan bahwa hasil aktivitas ALP menurun ketika variasi indeks hemolisis serum ditambahkan. Analisis statistik menunjukkan p(0,000) dan <; 0,05 dapat diartikan sebagai pengaruh indeks hemolisis serum terhadap hasil studi aktivitas enzim ALP. Pengaruh variasi indeks hemolisis dengan kadar Hb 0, 20, 40, 60, 80, dan 100 mg/dL dapat menurunkan aktivitas enzim ALP dalam serum.