ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. O USIA 22 TAHUN G2P1A0 HAMIL 8 MINGGU DENGAN EMESIS GRAVIDARUM
Main Article Content
Abstract
Emesis gravidarum sering terjadi pada awal kehamilan dengan frekuensi mual muntah 1-2x/hari. Kondisi ini disebabkan adanya peningkatan hormon estrogen dan progesteron serta hormon human chorionic gonadotropin (hCG). Jika tidak ditangani dengan baik, mual muntah dapat menjadi lebih parah (hiperemesis gravidarum) dengan komplikasi dehirasi, malnutrisi, kegagalan organ tubuh, bayi lahir prematur, serta berat lahir rendah. Tujuan laporan ini untuk menggambarkan asuhan kehamilan pada Ny.O usia 22 tahun G2P1A0 dengan emesis gravidarum di Praktik Mandiri Bidan J Kota Bogor.
Metode laporan kasus, teknik pengumpulan data wawancara, pemeriksaan fisik, observasi, studi dokumentasi, dan studi literatur.
Data subjektif diperoleh Ny. O usia 22 tahun hamil anak ke-2, tidak pernah keguguran. HPHT: 25-12-2022, mengeluh mual muntah frekuensi 1-2x perhari saat pagi hari sejak 2 minggu yang lalu, nafsu makan menurun namun tidak mengganggu aktivitas. Data objektif keadaan umum baik, tanda vital dalam batas normal, berat badan tetap dan tidak ditemukan tanda dehidrasi, tes kehamilan positif. Analisa Ny O usia 22 tahun G2P1A0 usia kehamilan 8 minggu dengan emesis gravidarum. Penatalaksanaan pemberian edukasi cara mengurangi mual muntah dan pemberian dukungan psikologis dalam menghadapi kehamilan.
Kesimpulan hasil asuhan yaitu keluhan mual muntah pada dapat tertangani dengan baik. Hal ini terlihat dari keluhan yang sudah tidak dirasakan pada pertemuan selanjutnya. Adapun saran yang diberikan kepada ibu dan keluarga untuk tetap melanjutkan anjuran yang telah diberikan.