PENGEMBANGAN MEDIA SPINNING WHEEL CARD PORSI GIZI SEIMBANG SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN DIABETES MELITUS PADA ANAK

Penulis

  • Yulia Masriani a:1:{s:5:"en_US";s:26:"Jurusan Promosi Kesehatan ";}
  • Dhimas Herdhianta

Kata Kunci:

Diabetes melitus,, Pengembangan, Pengetahuan, Spinning Wheel Card

Abstrak

Latar Belakang: Diabetes merupakan penyakit metabolik penyebab kematian tertinggi ke 3 di Indonesia. Di Jawa Barat prevalensi DM mencapai 1,74% dari total pouplasi. Kabupaten Bandung merupakan salah satu wilayah yang memiliki prevalensi DM tinggi di Jawa Barat yaitu 35,63%. Di Kabupaten Bandung, Kecamatan Banjaran tercatat sebagai kecamatan dengan dengan prevalensi yang terus bertambah setiap tahunnya. Penyakit DM khususnya DM Tipe 2 bisa dicegah salah satunya dengan menerapkan konsumsi makanan bergizi seimbang sedini mungkin. Perilaku tersebut dapat diterapkan jika anak memiliki pengetahuan yang baik.  Oleh sebab, itu diperlukan media informasi yang layak untuk anak agar dapat meningkatkan pengetahuannya terkait gizi seimbang sebagai upaya upaya pencegahan DM. Tujuan: Mengembangkan media Spinning wheel Card porsi gizi seimbang sebagai pencegahan diabetes melitus pada anak. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model 4D (Define,Design,Development,Disemination). Hasil: Pada tahap define diperoleh kebutuhan media yang bisa dimainkan dan ringan untuk dibawa. Design media berupa spinning wheel card berisi materi gizi seimbang dan pencegahan diabetes. Development memperoleh hasil kelayakan media 75% dari ahli materi, 98% dari ahli media, dan 99% dari sasaran.  Kesimpulan: Media spinning wheel card porsi gizi seimbang sangat layak digunakan sebagai media edukasi serta dapat memberikan pengaruh terhadap pengetahuan siswa kelas 5A SDN Sirnagalih.

##submission.downloads##

Diterbitkan

Aug 30, 2024

Cara Mengutip

Masriani, Y., & Herdhianta, D. (2024). PENGEMBANGAN MEDIA SPINNING WHEEL CARD PORSI GIZI SEIMBANG SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN DIABETES MELITUS PADA ANAK. Jurnal Kesehatan Siliwangi, 5(1), 266–279. Diambil dari https://jurnal.polkesban.ac.id/index.php/jks/article/view/2516